RNCelebes.web.id, Takalar - Bupati Takalar Ir. H. Mohammad Firdaus Daeng Manye, MM., menghadiri Rapat koordinasi (Rakor) Wilayah Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi (Prov) Sulawesi Selatan (Sulsel) Tahun 2025 di Ruang Rapat Pimpinan Lt. 2 Gedung A Kantor Gubernur Sulsel, Senin 17/3/2025.
Rapat dihadiri Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Selatan, Sekda Prov. Sulsel, Pejabat Pemerintah Prov. Sulsel dan Bupati/Walikota se-Prov. Sulsel.
Gubernur Sulsel H. Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan rakor TPAKD ini menentukan pembangunan di kawasan Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) dalam 5 (Lima) sampai 10 (Sepuluh) tahun ke depan. Sehingga, peran OJK sangat penting dalam memberikan edukasi, literasi, dan inklusi keuangan kepada masyarakat.
"Pertumbuhan ekonomi Prov. Sulsel pada tahun 2024 tumbuh sebesar 5,02 % menguat jika dibandingkan tahun 2023. Pertumbuhan ekonomi sulsel berada pada posisi ke-14 secara nasional", tutur Gubernur Sulsel.
Dirinya juga menyampaikan, bahwa ekonomi Sulsel dapat ditingkatkan dengan program pemberdayaan ekosistem bisnis UMKM melalui klasterisasi. Adanya pola pembiayaan melalui klasterisasi UMKM dapat memberikan kemudahan UMKM dari hulu hingga hilirisasi produknya yang berdampak pada peningkatan ekonomi UMKM hingga perekonomian sulawesi selatan dan program ini akan menjadi program Multi Years dengan mengangkat potensi-potensi komoditi unggulan Sulawesi Selatan.
Sementara, Bupati Takalar Daeng Manye menyampaikan, bahwa dia menghadiri Rakor Wilayah Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Prov. Sulsel Tahun 2025, rapat ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan ekonomi Provinsi Sulawesi Selatan dari berbagai aspek, sehingga kita bisa mengetahui mana yang bersifat positif dan negatif.
"Saya menekankan pentingnya peran TPAKD dalam mendorong akses keuangan yang inklusif di daerah, keberadaan TPAKD mampu menjadi penggerak utama dalam memajukan sektor ekonomi lokal, terutama melalui peningkatan literasi keuangan masyarakat", ujar Daeng Manye.
Menurutnya, peran TPAKD sangat strategis dalam membuka akses keuangan yang lebih luas di daerah. Ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan perekonomian lokal, yang pada akhirnya bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat Takalar.
( Rahmat/Red )